I.
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK MENENTUKAN PENERIMA KARTU TIDAK MAMPU
DI WILAYAH KOTA SEMARANG
II.
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang Masalah
Masyarakat tidak mampu di Indonesia
sampai saat ini sangatlah banyak, dilihat dari survey Badan Pusat Statistik
bulan September tahun 2011 Jumlah
penduduk miskin (penduduk dengan pengeluaran per kapita per bulan di bawah Garis
Kemiskinan) di Indonesia mencapai 29,89 juta orang (12,36 persen). Oleh karena
itu kami berupaya membuat aplikasi sistem pendukung keputusan untuk menentukan siapa saja masyarakat yang
berhak menerima kartu tidak mampu tepatnya di wilayah Kota Semarang. Kami ingin
pemerintah memperhatikan rakyatnya yang berada dibawah garis kemiskinan. Dengan
adanya aplikasi ini semoga pemerintah peduli dan mampu bertindak untuk membantu
masyarakat yang kurang mampu. Kami menginginkan kemakmuran dan kesejahteraan
yang merata di wilayah Kota Semarang yang kita tempati ini.
B.
Perumusan
Masalah
Bagaimana
cara membuat aplikasi sistem pendukung keputusan untuk menentukan penerima
kartu tidak mampu di wilayah Kota Semarang menggunakan bahasa pemograman Visual
Basic dan menggunakan metode Fuzzy Multiple Attribute Decision Making (FMADM) dan metode SimpleAdditive Weighting (SAW).
C.
Batasan
Masalah
Agar
pembahasannya tidak terlalu melebar maka yang dibahas dalam proyek ini hanya
sebatas :
1. Metode
yang digunakan Fuzzy Multiple
Attribute Decision Making (FMADM)
dan metode SimpleAdditive Weighting (SAW).
2. Bahasa
pemrograman yang digunakan Visual Basic
3. Sistem
Databases menggunakan Mysql
4. Hasil
dari pembangunan aplikasi adalah laporan yang berhak mendapatkan kartu tidak
mampu.
III.
TUJUAN
Tujuan
dari pembuatan proyek ini adalah
1. Untuk
memudahkan dalam menentukan siapa saja masyarakat yang berhak mendapatkan kartu
tidak mampu di wilayah Kota Semarang.
2. Menerapkan
metode Fuzzy Multiple Attribute Decision Making (FMADM) dan
metode Simple Additive Weighting (SAW) untuk menentukan penerima kartu
tidak mampu di wilayah Kota Seamarang.
IV.
DASAR TEORI
A.
SPK Sistem pendukung keputusan (SPK)
SPK adalah bagian dari sistem informasi
berbasis komputer termasuk sistem berbasis pengetahuan atau manajemen pengetahuan
yang dipakai untuk mendukung pengambilan keputusan dalam suatu organisasi atau
perusahaan. Dapat juga dikatakan sebagai sistem komputer yang mengolah data
menjadi informasi untuk mengambil keputusan dari masalah semi terstruktur yang
spesifik.
Dengan pengertian diatas dapat dijelaskan
bahwa SPK bukan merupakan alat pengambilan keputusan, melainkan merupakan
sistem yang membantu pengambil keputusan dengan melengkapi mereka dengan
informasi dari data yang telah diolah dengan relevan dan diperlukan untuk
membuat keputusan tentang suatu masalah dengan lebih cepat dan akurat. Sehingga
sistem ini tidak dimaksudkan untuk menggantikan pengambilan keputusan dalam
proses pembuatan keputusan.
Karakteristik SPK
1.Mendukung
proses pengambilan keputusan, menitik beratkan pada management by
perception.
2.Adanya interface
manusia atau mesin di mana manusia (user) tetap memegang kontrol
proses pengambilan keputusan.
3.Mendukung
pengambilan keputusan untuk membahas masalah terstruktur, semi terstruktur dan
tak struktur.
Tujuan SPK
1. Sistem harus
dapat membantu manajer dalam membuat keputusan guna memecahkan masalah semi
terstruktur.
2. Sistem harus
dapat mendukung manajer, bukan mencoba menggantikannya.
3. Sistem harus
dapat meningkatkan efektivitas pengambilan keputusan manajer.
B.
Fuzzy
Multiple Attribute Decision Making (FMDAM)
Suatu metode pengambilan keputusan untuk menetapkan alternatif
terbaik berdasarkan kriteria tertentu. Inti dari FMADM adalah
menentukan nilai bobot untuk setiap atribut, kemudian dilanjutkan dengan proses
perankingan yang akan menyeleksi alternatif yang sudah diberikan. Pada
dasarnya, ada 3 pendekatan untuk mencari nilai bobot atribut, yaitu pendekatan
subyektif, pendekatan obyektif dan pendekatan integrasi antara subyektif dan
obyektif.
Masing-masing pendekatan memiliki
kelebihan dan kelemahan. Pada pendekatan subyektif, nilai bobot ditentukan
berdasarkan subyektifitas dari para pengambil keputusan, sehingga beberapa
faktor dalam proses perankingan alternatif bisa ditentukan secara bebas.
Sedangkan pada pendekatan obyektif, nilai bobot dihitung secara matematis
sehingga mengabaikan subyektifitas dari pengambil keputusan. Ada beberapa
metode yang dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah FMADM, salah satunya Simple
Additive Weighting Method (SAW)
C.
Simple Additive Weighting
(SAW)
Metode SAW sering juga dikenal istilah
metode penjumlahan terbobot. Konsep dasar metode SAW adalah mencari penjumlahan
terbobot dari rating kinerja pada setiap alternatif pada semua atribut. Metode
SAW membutuhkan proses normalisasi matriks keputusan (X) ke suatu skala yang
dapat diperbandingkan dengan semua rating alternatif yang ada.
D. Aplikasi
rij = nilai rating
kinerja ternormalisasi
xij = nilai
atribut yang dimiliki dari setiap kriteria
Max xij =
nilai terbesar dari setiap kriteria i
Min xij =
nilai terkecil dari setiap kriteria i
benefit = jika nilai
terbesar adalah terbaik
cost
= jika nilai terkecil adalah terbaik
dimana rij adalah rating kinerja ternormalisasi dari alternatif Ai pada
atribut Cj; i=1,2,...,m dan j=1,2,...,n. Nilai preferensi untuk setiap
alternatif (Vi) diberikan sebagai:
Aplikasi
adalah kumpulan perintah program yang dibuat untuk melakukan
pekerjaan-pekerjaan tertentu(khusus). Aplikasi adalah satu unit perangkat lunak
yang dibuat untuk melayani kebutuhan akan beberapa aktivitas seperti sistem
perniagaan, game, pelayanan masyarakat, periklanan, atau semua proses yang
hampir dilakukan manusia. Jadi aplikasi sangat membantu meringankan pekerjaan
dan kenutuhan manusia.
E. Input
Perangkat input merupakan peralatan yang dapat digunakan untuk
menerima data yang akan diolah ke dalam komputer. Perangkat ini yang digunakan
oleh pengguna untuk melakukan interaksi dengan komputer agar komputer
melaksanakan perintah yang diberikan oleh penggunanya. Prinsip kerja yang
dilakukan perangkat input adalah merubah perintah yang dapat dipahami oleh
manusia kepada bentuk yang dipahami oleh komputer (machine readable form), ini
berarti mengubahkan perintah dalam bentuk yang dipahami oleh manusia kepada
data yang dimengerti oleh komputer yaitu dengan kode-kode binary (binary
encoded information)
F.
Kartu Miskin
Kartu miskin adalah
kartu yang diperuntukkan untuk masyarakat yang tidak mampu, guna untuk membantu
meringankan beban hidup agar lebih sejahtera.
V.
PERMODELAN
A. Kebutuhan
Sistem
1.
Komputer/Desktop
(Hardware)
Pertimbangan menggunakan PC, karena harganya relatif murah juga
mempunyai
kemampuan
yang handal dengan spesisfikasi sebagai berikut
a. Minimal Pentium
IV 400 GHz
b. RAM 256 MB
c. Hardisk dengan
kapasitas 40 GB
d. Disk Drive
e. CD Room
f.
Mouse dan keyboard standar
a.
Visual Basic
(sering disingkat sebagai VB saja) merupakan sebuah bahasa
pemrograman yang menawarkan Integrated Development Environment
(IDE) visual untuk membuat program
perangkat lunak berbasis sistem
operasi Microsoft
Windows dengan menggunakan model pemrograman (COM).
b.
Xampp
Software
web server apache yang didalamnya sudah tersedia database server mysql dan
support php programming.
c.
SQL
SQL (Structured Query Language) adalah
sebuah bahasa yang dipergunakan untuk mengakses data dalam basis data
relasional. Bahasa ini secara de facto merupakan bahasa standar yang digunakan dalam
manajemen basis data relasional. Saat ini hampir semua server basis data yang
ada mendukung bahasa ini untuk melakukan manajemen datanya. Statemen SQL
digunakan untuk melakukan tugas-tugas seperti melakukan update terhadap
database, atau mengambil data dari sebuah database.
Dari masing-masing kriteria tersebut akan ditentukan bobot-bobotnya. Pada
bobot terdiri dari enam bilangan fuzzy, yaitu sangat rendah (SR), rendah
(R), sedang (S), tengah (T1), tinggi (T2), dan sangat tinggi (ST)
Lalu, bilangan-bilangan fuzzy dapat dikonversikan ke bilangan crisp.
4.
Proses Seleksi kartu tidak mampu
3.
Kriteria dan Bobot
Kriteria
|
Keterangan
|
C1
|
Pekerjaan
(atribut biaya/cost)
|
C2
|
penghasilan
(atribut biaya/cost)
|
C3
|
Jumlah anak
(atribut
keuntungan/benefit)
|
Bilangan Fuzzy
|
Nilai
|
R (Sangat Rendah)
|
0.2
|
S (Rendah)
|
0.4
|
T1 (Sedang)
|
0.6
|
T2 (Tinggi)
|
0.8
|
ST (Sangat Tinggi)
|
1
|
a.
Pekerjaan (C1)
C1
|
Bilangan Fuzzy
|
Nilai
|
C1 <= 3
|
Sangat Rendah (SM)
|
0.25
|
C1 = 4
|
Rendah (M)
|
0.5
|
C1 = 5
|
Sedang (S)
|
0.75
|
C1 >= 6
|
Tinggi (T)
|
1
|
b.
Penghasilan (C2)
C2
|
Bilangan
Fuzzy
|
Nilai
|
C2 <=
Rp 100.000
|
Rendah (R)
|
0.25
|
C2 > Rp
100.000 –
Rp 300.000
|
Cukup (C)
|
0.5
|
C2 > Rp
300.000 –
Rp 400.000
|
Tinggi (T)
|
0.75
|
C2 > Rp 400.000 –
Rp 500.000
|
Sangat
Tinggi (ST)
|
1
|
c.
Jumlah
anak (C3)
C3
|
Bilangan
Fuzzy
|
Nilai
|
C3 = 0 - 1 anak
|
Sangat
Sedikit (SS)
|
1
|
C3 = 2
anak
|
Sedikit
(S)
|
0.75
|
C3 = 3
anak
|
Sedang
(SD)
|
0.5
|
C3 = 4
anak
|
Banyak (B)
|
0.25
|
C3 >= 5
anak
|
Sangat
Banyak (SB)
|
0
|
Langkah
penyeleksian metode FMADM dengan
metode SAW antara lain:
1.
Memberikan nilai setiap alternatif (Ai)
pada setiap kriteria (Cj) yang sudah ditentukan, dimana nilai i=1,2,…m dan
j=1,2,…n.
2.
Memberikan nilai bobot (W) yang juga
didapatkan berdasarkan nilai crisp.
3.
Melakukan normalisasi matriks dengan
cara menghitung nilai rating kinerja ternormalisasi (rij) dari alternatif Ai
pada atribut Cj berdasarkan persamaan yang disesuaikan dengan jenis atribut
(atribut keuntungan/benefit=MAKSIMUM atau
atribut biaya/cost=MINIMUM).
Apabila berupa artibut keuntungan maka nilai
crisp (Xij) dari setiap kolom atribut dibagi dengan nilai crisp MAX (MAX Xij)
dari tiap kolom, sedangkan untuk atribut biaya, nilai crisp MIN (MIN Xij) dari
tiap kolom atribut dibagi dengan nilai crisp (Xij) setiap kolom.
4. Melakukan
proses perankingan untuk setiap alternatif (Vi) dengan cara mengalikan nilai
bobot (wi) dengan nilai rating kinerja ternormalisasi (rij).
B. Desain
II.
Jadwal Kegiatan
Kegiatan
|
Bulan ke-1
|
Bulan ke-2
|
||||||
Minggu ke-
|
Minggu ke-
|
|||||||
1
|
2
|
3
|
4
|
1
|
2
|
3
|
4
|
|
Persiapan
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Pengumpulan data
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Pembangunan Sistem
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Pembuatan dokumentasi
|
|
|
|
|
|
|
|
|
lha aplikasinya mana to ini ? bisa didownload ?
BalasHapusBlog roll, kunjungi juga blog sy, http://code-skripsi.blogspot.co.id/, bnyk aplikasi SPK dan Sitem pakar bermacam2 metode. Thx admin.
BalasHapusbro aplikasi spk bagi donk
BalasHapus